TUGAS KELOMPOK SOFTSKILL
Nama Kelompok :
1.
Indrawalmen
Sinaga (44213400)
2.
Karina
Eka Putri (44213767)
3.
M. Ricky
Apriadi (45213162)
4.
Muhammad
Irbawan Satrio Utoyo (46213002)
5.
Siti
Karomah (48213556)
Kelas :
3DA02
Mata Pelajaran :
Sistem
Informasi Manajemen
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
“SUMBER DAYA INFORMASI”
1.
Pengertian Sistem Informasi Manajemen
Manajemen Sistem Informasi
(MSI) berasal dari kata Management of Information System yang lazim disngkat
MIS. MSI adalah mata kuliah yang mempelajari cara-cara mengelola pekerjaan
informasi dengan menggunakan pendekatan sistem yang berdasarkan pada
prinsip-prinsip manajamen.
A. Konsep
Sistem
Sistem adalah hubungan
satu unit dengan unit-unit lainnya yang saling berhubungan satu sama lainnya
dan yang tidak dapat dipisahkan serta menuju suatu kesatuan dalam rngka
mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Apabila satu unit macet atau terganggu
unit lainnya pun akan terganggu untuk mencapai tujuan yang ditetapkan tersebut.
Dalam suatu sistem,
manajer memiliki suatu kerangka pemikiran dan sistem juga dapat membantu
mengawasi keruwetan sistem yang ada. Sistem membantu masalah yang esensial dan
rumit sehingga nantinya dapat bekerja di dalam lingkungan tempat
dioperasikannya.
Merupakan hal yang sangat
penting untuk mengenal karakteristik
secara bulat dan utuh dari sistem tertentu, termasuk didalamnya adalah
realitas bahwa tiap sistem memiliki masukan (input) maupun keluaran (output)
dan dapat dipandang sebagai suatu unit yang bekerja dengan sendirinya.
B. Konsep
Informasi
Informasi mempunyai manaat
dan mempunyai peranan yang sangat dominan dalam suatu organisasi atau
perusahaan. Tanpa ada satu informasi dalam suatu organisasi, para manajer tidak
dapat bekerja dengan efisien dan eektif. Tanpa tersedianya informasi, para
manajer tidak dapat mengambil keputusan dengan cepat dan mencapai tujuan dengan
efektif dan efisien.
Informasi adalah segala
sesuatu keterangan yang bermanfaat untuk para pengambil keputusan atau manajer
dalam rangka mencapai tujuan organisasi yang sudah ditetapkan.
C. Konsep
Manajemen
manajemen adalah proses
kegiatan mengelola sumber daya manusia,material, dan metode (3M: Men, Material,
Method) berdasrkan fungsi-fungsi manajemen agar tujuan dapat tercapai secara
efisien dan efektif.
Secara operasional
manajemen dapat diartikan sebagai pelaksan fungsi-fungsi unit-unit dalam
organisasi untuk merencanakan, menganggarkan, mengorganisasikan, mengarahkan,
melaksanakan, mengawasi, dan mengevaluasi pekerjaan unit masing-masing untuk
mencapai tujuan keseluruhan organisasi secara efektif dan efisien.
2.
Sumber Daya Informasi
A. Pengertian
Manajemen Sumber Daya Informasi
Manajemen sumber daya
informasi (IRM: iformation resources management) adalah sebuah kegiatan yang
diikuti oleh seluruh tingkatan manajer dengan maksud untuk mengenali dan
mengelola sumber daya informas yang diperukan untuk memenuhi kebutuhan
informasi yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan informasi yang didasarkan
pada beberapa persyaratan.
Manajemen sumber daya
informasi adalah sebuah konsep manajemen sistem informasi yang mengatur
manajemen dan tugas fungsi sistem informasinya ke dalam lima bentuk dimensi.
Manajemen strategis
Teknologi informasi harus dikelola untukmemberikan
perusahaan tujuan-tujuan dan keuntungan yang strategis dalam persaingannya,
tidak hanya berbentuk efisiensi operasional atau pendukung keputusan saja.
Manajemen operasional
Teknologi informasi dan sistem informasi dapat dikelola
melalui susunan fungsi organisasi berdasarkan pada cara dan fungsi serta teknik
kepemimpinannya dan biasanya menggunakan seluruh unit bisnis lainnya.
Manajemen sumber daya
Data dan informasi, perangkat keras dn perangkat lunak,
jaringan telekomunikasi dan personil sistem informasi adalah sumber daya
organisasi yang penting yang harus dikelola, seperti halnya modal bisnis
lainnya.
Manajemen teknologi
Seluruh teknologi yang fungsinya mengolah, menyimpan, dan
mengkomunikasikan data dan informasi perusahaan secara menyeluruh harus
dikelola sebagai sistem yang terintegrasi pada sumber daya organisasi.
Manajemen pendistribusian
Mengelola pengguna sumber teknologi informasi dan sistem
informasi dalam unit usaha atau bisnis adalah kunci dari para manajer, tidak
masalah pada fungsi atau tingkatan mereka dalam organisasi.
Berikut James A. O’ Brien (1999:573) menggambarkan IRM
dalam suatu diagram di bawah ini.
B. Pengelola
Sumber Daya Informasi
Unit khusus yang menangani sumber daya informasi
disebut dengan layanan atau jasa informasi, yang dikelola oleh seorang manajer
yang dapat saja berstatus wakil direktur. Kenyataannya yang terjadi sekarang
ini adalah perusahan atau organisasi mengadakan pelayanan informasi sebagai
wilayah fungsi utama dan juga menyertakan manajer papan atas dalam kelompok
seleksi eksekutif, di antaranya komite eksekutif, yang fungsinya membuat keputusan
penting di perusahaan. Pengelola ini dapat disebut sebagai kepala kepegawaian
informasi.
C. Jenis-jenis
Manajemen Sumber Daya Informasi
Manajemen Sumber daya
informasi, terdiri atas lima jenis utama sumber daya, yaitu personil atau
manusia, bahan-bahan, mesin, uang, informasi termasuk data. Keempat jenis yang
pertama disebut juga sumber fisik (personil atau manusia, bahan-bahan, mesin,
dan uang) adalah sumber nyata (tangible/nyata) karena secara fsik ada serta
dapat dirasakan. Jenis sumber yang kelima atau sumber pengertian ialah
informasi (intangible/tidak nyata), tidak berbentuk nyata. Disebut sumber
pengertian karena dibutuhkan pemahaman untuk menguasai sumber-sumber lainnya.
Manajer menggunakan sumber pengertian untuk mengelola sumber fisik. Bidang sistem
informasi sebenarnya mencakup banyak teknologi yang sangat rumit, konsep
perilaku abstrak/tidak terlihat, dan penggunaan yang khusus dalam ruang lingkup
bisnis/usaha dan non bisnis/non usaha yang tak terhitung banyaknya.
Gambar di bawah ini
(Jerome Kanter, 1984:40) menjelaskan peran informasi dalam alur profesional
perusahaan/organisasi di samping uang, personil/manusia, bahan-bahan dan mesin
(fasilitas).
D. Bentuk
Sumber Daya Informasi
Upaya pertama untuk
menggunakan manajemen informasi terpusat pada data. Pandangan bahwa data dan
informasi adalah sumber daya yang dikelola, sebagaimana sumber daya mana pun,
masih lazim (prevalent) dan menunjukan sebuah pendekatan yang positif untuk
pengguna komputer.
Bentuk dasar sistem
informasi menunjukan bahwa sebuah sistem informasi terdiri atas lima sumber
daya utama, yakni:
1.
Manusia
(ahli informasi dan pemakai);
2.
Perangkat
keras komputer;
3.
Perangkat
lunak komputer;
4.
Basis
data (data dan informasi);
5.
Jaringan
(fasilitas).
Sumber
Daya Manusia
Manusia diperlukan dalam seluruh operasi sistem operasi.
Sumber manusia termasuk; pemakai terakhir dan ahli sistem informasi.
Pemakai terakhir (disebut juga pemakai atau klien) adalah
orang-orang yang menggunakan sistem informasi atau informasi yang dihasilkan.
Mereka dapat saja akuntan, penjual, insinyur, tata usaha, pelanggan, atau
manajer. Kebanyakan dari kita adalah pemakai akhir sistem informasi.
Ahli sistem informasi adalah orang-orang yang
mengembangkan dan mengoperasikan sistem informasi. Mereka itu adalah analis
sistem, pemrograman, pelaksana komputer, dan tingkat manajemen lainnya; bagian teknik serta personil tata usaha
sistem informasi. Singkatnya, analis sistem informasi merancang sistem
informasi brdasarkan persyaratan informasi dari pemakai akhir, pemrograman
menyiapkan program komputer berdasarkan perincian dari analis sistem dan
pelaksana komputer mengoperasikan sistem komputer yang besar/kecil.
Sumber
Daya Perangkat Keras
Konsep sumber daya perangkat keras meliputi seluruh
perangkat fisik dan bahan-bahan yang berkaitan dengan pengolahan informasi. Hal
tersebut tidak hanya meliputi mesin, seperti komputer dan peralatan lainnya,
tetapi juga seluruh alat perantara/media data supaya seluruh obyek data
tersebut tercatat/terekam, mulai dari kertas hingga ke disket magnetik.
Contoh perangkat sistem informasi berbasis komputer,
yaitu;
1.
Sistem
komputer, terdiri atas unit pengolahan terpusat (CPU/Central Processing Unit)
yang mengandung pengolah mikro (micro processor) dan semacam penghubung
peralatan (interconnected peripheral devices), seperti kabel dan modem. Contoh
sistem komputer adalah sistem komputer mikro (microcomputer systems), sistem
komputer ukuran menengah (midrange computer systems), dan sistem komputer
mainframe (large mainframe computer systems).
2.
Peralatan
Komputer, seperti peralatan papan kunci (keyboard) atau penggerak elektronik
atau kursor (mouse) untuk memasukan data
dan perintah, sebuah layar video (video screen) atau pencetak (printer) untuk
keluaran (output) informasi dan kepingan magnetik (magnetik disk) ataupun
kepingan optik (optical disk) untuk menyimpan sumber daya-sumber daya data.
Sumber
Daya Perangkat Lunak
Konsep sumber daya perangkat lunak termasuk juga seluruh
perangkat perintah pengolahan informasi. Konsep umum (generic concepts)
perangkat lunak ini tidak hanya termasuk perangkat perintah (instruction)
pengoperasian yang dinamakan program, yang berfungsi untuk mengarahkan dan
mengendalikan perangkat keras komputer, tetapi juga perintah-perintah pengolaha
informasi yang diperlukan orang yang dinamakan tata cara (prosedures).
Berikut adalah contoh sumber daya-sumber daya perangkat
lunak:
1.
Sistem
perangkat lunak, seperti program sistem operasi (windows, linux, unix, dan
lan-lain) yang berfungsi mengendalikan dan mendukung sistem operasi komputer.
2.
Aplikasi
perangkat lunak, yaitu program yang mengarahkan untuk penggunaan khusus oleh
pemakai akhir tertentu. Contohnya adalah sebuah program analisis penjualan,
sebuh program penggajian, dan sebuah program pengolahan kata (lotus, microsoft
word, open office, dan lain-lain).
3.
Tata
cara, yaitu pengoperasian perintah untuk orang-orang yang akan menggunakan
sebuah sistem informasi atau sebuah perangkat lunak (pascal, HTML, dan
lain-lain).
Sumber
Daya Data
Data mempunyai arti lebih besar dari sekedar bahan mentah
sistem informasi. Konsep sumber daya data telah diperluas oleh manajer dan para
ahli sistem informasi. Mereka menyadari bahwa data merupakan sumber daya
organisasi yang berharga. Jadi data sebagai sumber daya yang harus dikelola
dengan efektif untuk menguntungkan semua pemakai akhir dalam sebuah organisasi.
Data banyak bentuknya, termasuk berbentuk data gabungan
huruf dan angka (alphanumeric), gabungan hurf dengan abjad (alphabetical), dan
jenis lainnya, serta terbentuk kesatuan (entities). Data teks/tulisan, yang
terdiri atas kalimat dan paragraf digunakan dalam komunikasi tertulis; data
gambar, seperti bentuk grafik dan gambar; data suara (audio), suara manusia
atau suara lainnya, juga merupakan bentuk data yang penting.
1.
Basis
data, yang mengendalikan pengolahan dan pengeturan data.
2.
Pengetahuan
dasar, yang mengandung berbgai macam bentuk, diantaranya fakta-fakta,
aturan-aturan, dan contoh-contoh kasus mengenai keberhasilan pelaksanaan
bisnis/usaha
Sebagai contoh, data transaksi penjualan dapat saja
dikumpulkan dan disimpan dalam sebuah basis data penjualan untuk pengolahan
berikutnya yang menghasilkan laporan analisis penjualan harian, mingguan,
bulanan, ataupun tahunan untuk keperluan manajemen. Pengetahuan dasar dignakan
melalui sistem manajemen pengetahuan dan sistem ahli untuk membagi
ilmu/pengetahuan dan memberikan petunjuk keahlian pada suatu sasaran khusus.
Sumber
Daya Jaringan
Jaringan telekomunikasi, seperti inernet, intranet, dan
ekstranet telah berperan penting untuk keberhasilan operasi dari sekuruh jenis
organisasi dan sistem informasi yang berbasis komputer. Jaringan telekomunikasi
terdiri atas komputer, pengolah komunikasi, dan peralatan lainnya yang saling
berhubungan melalui perantara/media komunikas dan dikendalikan melalu perangkat
lunak komunikas. Konsep sumber daya jaringan menekankan bahwa jaringan
komunikasi merupakan bagian sumber daya yang mendasar dari seluruh sistem
informasi. Sumber daya jaringan termasuk sebagai berikut:
1.
Perantara
komunikasi contohnya, kabel pasangan bersimpul (twisted-pair cable), kabel
koaksial (coaxsial able), kabel serat optik (fiber-optic cable), sistem
gelombang mikro (microwave systems) dan sistem satelit kounikasi (communication
satelite systems)
2.
Pendukung
jaringan, kelompok umum ini ialah seluruh manusia, perangkat keras, perangkat
lunak dan sumber daya data yang secara langsung mendukung operasional dan
penggunaan jaringan komunikasi, contohnya ialah pengolah komunikasi yang tediri
atas modem dan pengolahan kerja internet, dan perangkat lunak pengendali komunikasi
yang terdiri atas sistem operasi jaringan dan paket penjelajah (browser)
internet.
E.
Pendekatn
SPIR (Strategic Planning for Information Reources/Perencanaan Stratedgis Sumber
Daya Informasi)
SPIR adalah sebuah solusi
pada masalah sumber daya informasi yang tidak mencukupi (inadequate information
resources) agar keuntungan yang bersaingan dapat dicapai. Ketika sebuah
perusahaan mencakup Spir, rencana siasat untuk jasa informasi dan perusahaan
dikembangkan bersamaan. Rencana perusahaan menggambarkan duungan yang dapat
diberikan melalui jaa informasi dan rencana jasa informsai adalah menggambarkan
permintaan masa depan untuk sistem pendukung.
Raymond Mcleod Jr
(1995:43) menggambarkan keadaan setiap proses perencanaan yang memengaruhi
lainnya.
Kehati-hatian bagi setiap
personil yang berperan dalam spir sangat diperlukan karena hal ini berkaitan
dengan apa yang diharapkan untuk dikerjakan ataupun untuk mengembangkan
pekerjaan.
Area-area
Bisnis Harus Bekerja Sama dalam Mengembangkan Rencana Strategisnya
Kerangka Dasar bagi Rencana Strategis Sumber Daya Informasi
Contoh
Rencana Strategis Sumber Daya Informasi
DAFTAR PUSTAKA
·
Amsyah,
Zulkifli. 2005. Manajemen Sistem
Informasi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
·
Gaol,
Jimmy L, Chr. 2008. Sistem Informasi
Manajemen Pemahaman dan aplikasi. Jakarta: Grasindo
·
McLeod,
Raymond, Jr dan Schell, P, George. 2008. Sistem
Informasi Manajemen Edisi Kedelapan. Jakarta: Salemba Empat.